Marahmu... Diammu...

Kasih...

....Uniknya hal terindah dunia tak terlihat....

Diammu cukup dan pantas membuatku mengerti

Ketika angin dan angan mulai memahami

Terkadang walau terselip perih dihati

Terlintas tlah membuatku berarti

.....

Basah air mata membanjiri

Tak kuasa menghujam pandangan lewat memori

Tapi tangan-tangan lembutmu luapkan hasrat

Konsep wujud rasa dan pikiran

Nuranimu telah merubah waktu dan musimku

Oh... biarkan positif ini mengirimku

Selami dan isi gelasmu dan membawa dalam kebanggaan

Tebarkan aroma kehidupan dari kesadaranku

Jika mata itu menaburkan benih kebimbangan

Namun dalam ladang hatimu dapat merawat

Dan menjaga perasaan membawanya kepada keteguhan

Tak mungkin terlepaskan memang

Dan tak mungkin tertinggalkan

Melainkan suatu awal jalan baru disetiap pencarian

Karena itulah yang dapat menghargai betapa pentingnya

Menyadari belajar lebih banyak dari perjalanan diri sendiri

........................................

"Kadangkala, insan yang paling memiliki dan mencintai

Adalah insan yang tak pernah mengungkapkan hati dan diampun menjadi pamungkas emosi dan perasaan evaluasi"